Menginap di GH Universal Hotel Bandung

Hari pertama liburan di Bandung, kami menginap di GH Universal Hotel Bandung. Suami yang memilih hotelnya sesuai ketersediaan tanggal, kamar, dan fasilitas. Kami pesan dua kamar karena dua anak sudah dewasa. Pesan tiket via aplikasi beberapa minggu sebelumnya. Itupun sudah banyak hotel yang full booking. 

Untungnya bisa dicancel tanpa terkena biaya maksimal 19 Desember 2024. Alhamdulillah kami semua sehat, jadi bisa berangkat. H-1 sempat ada kendala. Mobil rusak karena kabel mesin digigit tikus. Sempat terpikir naik bus saja, karena bengkel resminya sudah tutup. Syukurlah ada teknisi yang bisa datang ke rumah dan mobil pun bisa jalan lagi. 

Check in hotel jam 3 sore, karena sebelumnya kami tur kampus ITB dulu. Aslinya sih jam 2 siang sudah bisa check in. Betapa senangnya anak-anak akhirnya bisa menginap di hotel lagi. Karena menginap di hotel bukan sekadar menginap. Ada fasilitas kolam renang dan gym juga. 

Fasilitas Menginap di GH Universal Hotel 

Dari pintu masuk sudah terlihat fasilitas kolam renangnya yang besar. Pemandangannya sangat cantik karena eksterior gedungnya yang aristokrat. Salim antusias sekali baru datang sudah mau berenang. Kami masuk ke kamar dulu. Ukuran kamarnya nggak besar karena ini tipe standard. Tempat tidur ada dua. Meskipun gendut semua, cukuplah bertiga. 

Fasilitas di Dalam Kamar 

Setiap kamar ada dua tempat tidur terpisah, televisi, teh dan kopi, air mineral, pemanas air, kulkas kecil, peralatan mandi, kamar mandi shower tanpa bak, handuk, tempat sampah, AC, hair dryer, sandal, kantong baju kotor. Cukuplah buat kami. Ada snack tambahan tapi bayar lagi kalau dimakan. 

Sayangnya, ada kesalahan akibat malas bertanya. Saya kira air minum yang gratis itu yang ukuran besar. Sudah ada tulisannya sih kalau tambah minum bayar Rp 15.000 sebotol. Tapi biasanya di hotel lain, minum yang gratis itu yang botol besar. Saya tanya ke suami, dia juga bilang begitu. Akhirnya kami minum yang botol besar. Ternyata yang gratis itu yang botol kecil dan nggak kami minum sama sekali. Alhasil kami harus bayar lagi Rp 60.000 sebanyak 4 botol untuk air mineral botol besar. Dan yang botol kecil ditinggal begitu saja. Nyesek deh, tapi ya sudahlah. 

Semua fasilitas di kamar berfungsi dengan baik. Nggak ada yang mengecewakan. Showernya air panas dan sedang. AC dingin sekali ditambah udara Bandung yang sejuk. Untungnya selimut bed covernya tebal, kasurnya juga empuk dan bersih. 

Wifi 

Sebagai generasi digital, fasilitas wifi penting banget. Asyiknya di sini Wifi-nya lancar dan cepat. Satu wifi untuk seluruh bagian hotel dan nggak perlu password lagi. Langsung konek saja. Saya jadi bisa update di semua medsos termasuk di blog ini deh. Soalnya dulu pernah menginap di hotel yang Wifi-nya sekarat padahal biayanya sama saja mahal. 

Kolam Renang

Hanya ada satu kolam renang besar untuk semua orang, anak-anak dan dewasa. Untuk anak-anak tetap harus diawasi orang dewasa ya saat berenang. Di pinggir kolam renang juga disediakan makanan dari katering tapi bayar lagi. Lalu ada fasilitas playground bisa main catur, ular tangga, dan perosotan anak balita. Air kolamnya dingin. 

Sarapan 

Menu sarapannya banyak dan mewah, cuma nggak ada daging sapi saja. Tapi itupun saya sudah kenyang dan nggak semuanya dicobain. Nasi putih, nasi goreng, spaghetti carbonara, roti, omelet, capcay, dori krispy, ayam panggang, minuman, sosis, es krim, dll. Banyak deh pokoknya. Seperti di acara pernikahan kelas menengah ke atas. 

Berhubung saya berlima, jadi si bungsu harus bayar tambahan untuk anak-anak Rp 150.000. Kalau orang dewasa Rp 275.000. Lumayan ya, apalagi nggak semua menu dicoba karena kekenyangan. Bonusnya dapat latar foto yang cantik karena sarapannya di roof top. 

Sehari saja menginap di sini, selanjutnya kami pindah hotel. Menyusul di artikel berikutnya ya.