Menguak Rahasia Wanita di Battle for Happiness dan Lies Hidden in My Garden

Yuhuuuu sudah tanggal 9 Agustus dan saya belum posting satu artikel pun. Masih adaptasi dengan rumah baru, jadi otak masih ngelag nih. Ada artikel sponsorship pun berhari-hari belum selesai. Ditambah checkout Shopee Live tiap malam gara-gara ada diskon 50%. Lumayan buat nyicil belanja isi rumah. 

Begini ya rutinitas ibu-ibu biasa seperti saya. Lebih mirip kegiatannya Kim Tae Hae sebagai Moon Joran dalam drama Korea Lies Hidden in My Garden. Seorang istri yang harusnya sudah enak hidupnya karena menikah dengan suami dokter kaya raya, Park Jae Hoo. Sehari-harinya dia hanya mengurus rumah dan belanja, tapi malah depresi. Kenapa ya? 

Nah, bulan lalu saya menonton dua drakor yang bertemakan wanita ini nih ya. Sama-sama seru dan diangkat dari novel. Mengandung pesan tentang feminisme, tentu saja. Keduanya mengangkat soal rahasia wanita yang berkaitan dengan pembunuhan. Seru banget deh, apalagi kalau kita suka nonton drama tentang woman power ya. Sama seperti drama The Good  Bad Mother yang sudah lebih dulu saya tonton. 

Lies Hidden in My Garden 

Bagaimana kalau kita mencium bau tak enak di dalam rumah sendiri? Seperti bau bangkai. Kita sudah bilang ke suami dan anak, tapi mereka bilang nggak ada bau apa-apa tuh. Lalu suatu ketika saat sedang membersihkan kebun belakang, kita melihat ada tangan mayat menyembul. Panik? Sudah tentu. Eit tapi lagi-lagi suami bilang bahwa kita hanya ngelindur. 

Moon Joran dikabarkan stres setelah kakaknya meninggal dunia. Dia sangat bergantung kepada suaminya yang dokter kaya raya. Park Jaeho si dokter ini juga kelihatannya baik-baik saja. Siapa sangka dia menyembunyikan rahasia di kebun belakang rumah mereka. Rahasia apa? Itu juga berkaitan dengan kematian suami Chu Sang Eun yang diduga memeras Pak Dokter karena memegang rahasia dokter itu. 

Wah, penasaran nggak sih? Banyak plot twistnya nih. Pemerannya juga aktor dan artis senior yang aktingnya bagus. Moon Joran ini saking bergantungnya sama suaminya, dia takut banget kalau suaminya terbukti membunuh suami Sang Eun. Kedua wanita ini berusaha mencari bukti pembunuhan suami Sang Eun dengan tujuan masing-masing.

Sang Eun bertujuan untuk mendapatkan asuransi. Suaminya dianggap bunuh diri sehingga dia gagal mendapatkan asuransi. Nah kalau dapat bukti bahwa suaminya dibunuh, dia bisa dapat asuransinya. Sedangkan Joran bertujuan untuk membuktikan bahwa suaminya tidak bersalah.

Namun, mereka justru menemukan kasus pembunuhan lain yaitu seorang gadis remaja yang juga pelacur. Duh, kalau saya ceritakan lagi bisa nggak seru nih. Soalnya ini banyak plot twistnya yang bikin tebakan kita meleset terus. 

Inti dari pesan yang ingin disampaikan adalah perjuangan dua orang wanita untuk melepaskan diri suami toksik. Suami Sang Eun itu suka KDRT meskipun istrinya sedang hamil. Sang Eun selalu dianiaya sampai kehabisan rasa terhadap suaminya. 

Suami Joran, dokter kaya itu memang kelihatannya baik dan memanjakan istrinya. Tapi sebenarnya dia itu KDRT dalam hal psikis karena dia selalu menganggap istrinya itu sakit mental. Sehingga Joran kehilangan kepercayaan diri dan menganggap dirinya gila serta tidak berarti. 

Kalau nonton drakor ini jadinya kita merasa nggak ada suami yang baik ya. Yang satu nyakitin fisik, satunya lagi nyakitin psikis. Kalau suami udah begitu sih memang lebih baik pisah deh. 

Battle for Happiness

Drakor ini juga nggak kalah seru. Masih bercerita tentang dunia ibu-ibu yang melibatkan seorang jomblo. Jang Miho ini dulu punya saudara tiri bernama Oh Yujin. Mereka berpisah karena kecelakaan, lalu bertemu lagi karena urusan kerjaan. 

Oh Yujin ini kesal banget karena ketemu lagi dengan Jang Miho yang dianggap bisa membongkar semua kebohongannya. Yujin memang seorang wanita sosialita yang sok kaya. Dia nggak mau masa lalunya ketahuan circlenya. Dengan kehadiran Jang Miho, pelan-pelan rahasianya terbongkar sampai kemudian Yujin ditemukan tewas bersimbah darah. 

Jang Miho sempat dituduh membunuh Yujin sehingga berupaya mencari siapa pembunuhnya. Suami Yujin ikut terluka. Dari awal sebenarnya Miho sudah ngasih clue kalau pembunuhnya ya suami Yujin, tapi bagaimana mencari bukti pembunuhan itu dan apa alasannya? Itulah yang diceritakan oleh drakor ini. 

Intinya, drakor ini menceritakan soal ibu-ibu sosialita yang berperang untuk kebahagiaan. Mereka membohongi diri sendiri dan orang di sekitarnya dengan menciptakan kehidupan yang seolah sangat sempurna. Namun ternyata masing-masing memiliki masalah, dan itulah yang berusaha mereka sembunyikan. 

Jang Miho ini terlalu baik. Sudah disakiti oleh Yujin tapi masih mau merawat anak-anaknya, bahkan berusaha mencari pembunuh Yujin. Ceritanya relate dengan kehidupan ibu-ibu. Para pemainnya artis biasa saja tapi aktingnya bagus. Bisa memancing emosi. Apalagi si Yujin itu. Untung dia cepat mati. 

Oya, si Yujin ini juga influencer sama kayak Seo Arin dalam drakor Celebrity. Baca reviewnya di Kupas Kehidupan Influencer dalam Drakor Celebrity. Jadi dia memang harus terus memiliki citra positif. Makanya dia panik saudara tirinya itu datang. 

Apa yang bikin kedua drakor ini serupa? Tentu saja para suaminya yang bikin geregetan. Di Battle for Happiness ada yang pecandu seks di luar normal, ada yang tukang selingkuh, dan ada yang menyembunyikan sesuatu. Namun, yang menyelesaikan masalah ibu-ibu ini adalah Jang Miho yang masih jomblo dan sebenarnya nggak ada hubungan apa-apa dengan mereka.

Jang Miho bisa aja bersikap cuek terhadap masalah mereka karena nggak ada urusannya dengan dia. Tapi dia terus melibatkan diri karena ingin mencari pembunuh Yujin. Di sini yang bikin gemes dan geregetan. 

Bagus mana di antara keduanya? Kalau dari pesan dan kesan, lebih kuat Lies Hidden in My Garden ya. Walaupun begitu, tonton saja keduanya karena sama-sama seru.