Diabetes menjadi momok menakutkan di dalam keluarga saya. Eyang Putri saya meninggal karena penyakit kencing manis, begitu dulu kami menyebut nama penyakit itu. Kemudian, beberapa Pakde, Bude, dan Bulek saya juga mengidap diabetes. Mungkin karena kami orang Jawa yang suka makanan manis, sehingga banyak yang terkena diabetes. Tetapi, nyatanya, ayah saya yang orang Betawi juga terkena diabetes. Padahal, beliau lebih suka makanan gurih dan asin.
Tanggal 14 November 2019 lalu adalah Hari Diabetes Dunia atau Diabetes Day. Saya kembali diingatkan untuk menerapkan pola hidup sehat setelah datang ke acara konfrensi pers #TeamUpAgaintsDiabetes yang diadakan oleh PT Sun Life Financial Indonesia di Kantorkuu Co-working Space Jakarta. Di acara ini menghadirkan dr. Dante Saksono Sp. PD, PhD, Spesialis Kelenjar (Endokrinologi) dari RSCM yang langsung mengejutkan saya dengan penyataannya, “jika lingkar pinggang sudah melewati 80 cm, maka harus berhati-hati terhadap ancaman diabetes.”
Wow. Sejujurnya, lingkar pinggang saya sudah lebih dari 80 cm. Ini benar-benar mengkhawatirkan. Apalagi dr. Dante juga berkata bahwa diabetes itu penyakit yang menyerang perlahan sehingga tidak disadari oleh penderita. Sebelum dr. Dante berbicara panjang lebar, ada sambutan dari Kaiser Simanungkalit, Vice President Head of Branding & Communications Sun Life Indonesia. Beliau menyebutkan bahwa pada tahun 2030 nanti diperkirakan ada sekitar 21,3 juta orang yang mengidap diabetes tipe 2.
Lho, kok bisa? Ya, berdasarkan laporan dari International Diabetes Federation (IDF) Atlas 2017, epidemi diabetes a Indonesia masih cenderung meningkat bahkan menjadi negara ke-6 dengan jumlah penyandang diabetes terbesar setelah Tiongkok, India, Amerika Serikat, Brazil, dan Meksiko. Sekitar 10,3 juta menyandang diabetes pada usia antara 20-79 tahun dan sebagian besar tidak sadar kalau telah menjadi penyandang diabetes. Duh, saya jadi ikut cemas nih.
Apa sih dampaknya jika ada banyak penyandang diabetes di Indonesia? Tentunya kualitas sumber daya manusia akan berkurang dan pada akhirnya mempengaruhi perekonomian nasional. Beban BPJS juga akan terus meningkat karena tahun 2018 saja sudah mengeluarkan dana hingga Rp 6,1 triliun untuk pengobatan diabetes. Hah, itu baru diabetes lho. Belum penyakit lainnya. Padahal, penyakit diabetes ini bisa dicegah dengan pola hidup sehat.
Nah, berkaitan dengan pola hidup sehat itu, Sun Life Indonesia berkomitmen untuk bersama melawan diabetes agar kita sehat fisik dan sehat finansial. Sun Life Financial Asia telah merilis laporan terkait diabetes di Asia berjudul, “Diabetes in Asia: Empowering Communities to Lead Healthier Life.” Fokusnya di negara Hong Kong, Filipina, Indonesia, Vietnam, dan Malaysia.
Kaiser Simanungkalit |
Di Indonesia sendiri, Literasi tentang diabetes masih rendah. Sekitar 68% masyarakat Indonesia masih beranggapan bahwa diabetes ini hanya dikarenakan keturunan. Jadi, kalau bapaknya diabetes, anaknya juga akan terkena diabetes. Saya pun sempat beranggapan demikian, mengingat banyak orang di keluarga besar Saya yang mengidap diabetes. Nyatanya, diabetes itu diakibatkan oleh gaya hidup tidak sehat, terutama diabetes tipe 2.
Apa sih gaya hidup tidak sehat itu? Diantaranya: pola makan tidak sehat dan jarang berolahraga. Makanan kita sebagian besar mengandung karbohidrat dan gula yang menyebabkan tubuh harus bekerja keras memproduksi hormon insulin yang bermanfaat untuk menjaga kadar gula darah agar tetap normal.
Sekarang saja sedang tren minuman manis dengan gula, jelly, atau booba yang kenyal. Memang enak sih, tapi kalorinya tinggi sekali. Belum lagi dengan tren kuliner yang sangat digemari kawula muda sehingga semangat berwisata kuliner. Jika makan banyak disertai dengan berolahraga, kalori yang masuk dan keluar pun seimbang sehingga tubuh tetap sehat. Masalahnya, kita makan banyak tapi jarang berolahraga sehingga kalori yang masuk lebih banyak daripada kalori yang keluar.
Untuk Itulah, Sun Life Financial Indonesia berkomitmen mendukung masyarakat Indonesia untuk menerapkan pola hidup sehat dengan kampanye “Live Healthier Lives” salah satunya dengan melalui aktivitas Sun Life Virtual Charity Run. Sebuah ajang lari bersama secara virtual dengan tujuan menggalang donasi untuk pengobatan penyandang diabetes.
Dr. Dante |
Selanjutnya, dr. Dante memaparkan perihal penyakit diabetes yang sekarang bahkan sudah disandang oleh anak-anak. Beliau mengungkapkan, “hasil survey FKUI RSCM, 1 dari 8 orang di Jakarta terkena diabetes, dan 2 dari 3 orang yang terkena diabetes tidak tahu kalau dirinya terkena diabetes.” Waduh, hasil surveynya menakutkan ya. Ternyata banyak yang tidak sadar bahwa dirinya sakit. Padahal, ada 3 gejala klasik diabetes yang sangat jelas yaitu 3P:
- Poliuri: sering buang air kecil
- Polifogi: sering merasa lapar
- Polidpsi: sering merasa haus
Nah, kalau sudah merasa mengalami gejala seperti di atas, sebaiknya langsung diperiksakan ke dokter. Sebab, kata dokter Dante, hal terpenting dalam pencegahan diabetes adalah melakukan deteksi dini pada kelompok pre-diabetes.
Tahapan pre-diabetes ini berlangsung antara 5-10 tahun, di mana pada saat itu kadar gula darah seseorang naik melebihi batas normal tapi tidak cukup tinggi untuk digolongkan ke dalam diabetes. Salah satu gejalanya adalah kulit di bagian lipatan atau kerutan tubuh berwarna gelap, Cus, langsung cek deh apakah kulit kita berwarna gelap hanya di bagian lipatannya.
Segera lakukan gaya hidup sehat yaitu dengan cara:
- Jaga Pola Makan Sehat dan Berimbang
- Aktif Bergerak
- Hindari Rokok dan Alkohol
- Bangun Komunitas Pendukung yang Solid
Untuk mengajak masyarakat agar aktif berrgerak, Sun Life Indonesia sebagai Asuransi Kesehatan yang peduli kepada kesehatan, meluncurkan Sun Life Virtual Charity Run bersama kedua brand ambassadornya, Ibnu Jamil dan Kelly Tandiono. Keduanya sangat aktif mengkampanyekan semangat hidup sehat dengan rajin berolahraga dan makan makanan sehat. Gerakan kolektif lawan diabetes #TeamUpAgaintsDiabetes ini merupakan Resolution Run 2020.
Konfrensi Pers |
Dalam Sun Life Virtual Charity Run ini, setiap kilometer yang berhasil ditempuh akan dicatat dan dikonversikan menjadi donasi untuk edukasi, pencegahan, dan penanganan diabetes di Indonesia. Berapa nilai konversinya? 1 km sama dengan Rp 100 ribu lho! Selain itu, bisa juga berpartisipasi melalui kompetisi di Instagram @sunlife_id. Pemenangnya nanti akan bergabung menjadi #TeamIbnu atau #TeamKelly dan bertanding lari di Car Free Day Jakarta. Seru banget kan. Nah, info lengkapnya klik saja: Resolution Run Indonesia
Yuk, semangat hidup sehat dengan pola makan sehat dan saatnya lawan diabetes bersama Sun Life Resolution Run 2020! Setelah mengikuti acara ini, saya langsung mengatur kembali pola makan saya supaya tidak terkena diabetes. Semangat hidup sehat!
Launching #TeamUpAgaintsDiabetes |
Memang nih Mbak kalau di Indonesia ini masu=ih sedikit yang memperhatikan masalah ini
ReplyDeleteDiabetes ini memang harus dilawan ya Mbak. Hal ini bisa dengan beralih ke pola hidup sehat
ReplyDeleteDengan aktif bergerak juga bisa nih ya untuk mengatasi penyakit diabetes ini
ReplyDeleteWah keren banget nih Mbak acaranya. Bisa membuat seseorang sadar bahwa penyakit diabetes ini bisa dihindari
ReplyDeleteDengan acara di atas ini kita bisa terhindar dari penyakit diabetes ya. Semoga juga sehat selalu aamiin
ReplyDeleteIya sih sekarang tambah banyak jajanan yg tinggi gula. Apalagi yg jenis minuman. Harus nahan2 diri dr konsumsi gula murni
ReplyDeleteIbuku dan ibu mertuaku jg penderita diabetes mbak...aku jd kayak lebih aware lagi skrg apalagi kan lihat gmn ibu selama menjalaninpemulihan pas kadar gulanya tinggi. Diet makan pun aku tiru...xixi
ReplyDeleteOmku ada yg kena diabet dan kakinya kudu diamputasi. Ini jadi warning bgt buat aku.
ReplyDeleteSemoga kita semua sehaaaatttt
Memang minuman manis instan yg kekinian itu salah satu penyumbang diabetes makanya saya sekali2 aja konsumsinya dibarengi dgn gaya hidup sehat biar gula darah terkontrol
ReplyDeleteWah perlu waspada nih secara keluarga kami sering merasa lapar dan sering merasa haus.
ReplyDeleteDitambah musim hujan begini seeing bolak balik ke kamar mandi juga. Hehehe....
Musim hujan bawaannya mager banget. Dingin. Tapi lapar dan haus mah tetap jalan hehee
Di keluarga suamiku dan keluarga aku rentan kena diabetes, mba. Dan bahkan bbrapa sudah kena diabetes. Sedih deh pas tahu kenyataan ini tapi harus dicegah biar nggak ada yang alami ya
ReplyDeleteDuh duuh..aku langsung deg2an n ceki2 nih..krn bbrp waktu lalu sempat test dan hadulnya normal tinggi. TFS mba, aku jadi terinspirasi untuk terapkan gaya hidup lebih sehat nih..
ReplyDeleteSeneng melihat Sunlife sangat peduli terhadap isu isu kesehatan, rutin melaksanakan kegiatan positif seperti olahraga lari, selain itu juga mengajak masyarakat untuk ikut berdonasi untuk membantu masyarakat yang membutuhkan khususnya penderita diabetes
ReplyDeleteKakak sepupu suami istri kena diabet semua, bahkan suami kakak sepupu sudah meninggal karena penyakit ini.
ReplyDeleteKeren inisiatif dari Sunlife untuk mengajak masyarakat dengan mengubah gaya hidup, kayaknya sekarang makin banyak komunitas olah raga ini. Apalagi sering ada event lari dengan tema yang selalu menarik dan berbeda. Seperti ikut berdonasi untuk membantu warga yang kena penyakit diabetes juga
Dicegah sedini mungkin karena diabetes salah satu penyakit mematikan.
ReplyDeleteDiabetes memang membawa banyak dampak negatif ke tubuh dan hidup kita.. harus jalani hidup sehat sedini mungkin
ReplyDeleteNenek aku juga kena diabetes jadi emang udah aware dengan penyakit ini, tapi kadang masih tetep aja suka kebablasan dan jajan gak berfaedah huhu
ReplyDeleteWah sunlife mau bikin event lari lagi. Emang yang namanya diabetes itu momok banget kudu dicegah dengan banyak gerak ya. Kempen kyk gini tu ngebantu banget buat menyadarkan masyarakat akan pentingnya lari dan gerak
ReplyDeletediabetes ini bagi ku masih jadi satu penyakit yang mengerikan bgt mbak
ReplyDeletedulu di kantor lama 2 orang meninggal karean diabet akut,,, jadi saya masih suka merinding sampai skrg
pola makan dan minum ini emang harus dijaga bgt ya plus olahraga nyaa
Diabetes ini termasuk yang paling kami waspadai di keluarga kami karena sudah ada banyak saudara yang terkena diabetes dan meninggal
ReplyDeleteAkutu paling semangat kalau olahraganya rame-rame.
ReplyDeleteJadi ada candanya, ada momen kebersamaannya, hehehe...kalo sendiri jadi gak seru.
Asik banget kalau ada Sun Life yang mau bareng-bareng ajak masyarakat untuk terus bergerak aktif memerangi diabetes dan penyakit berbahaya lainnya.
Semangaaat~
Wah, jadi diingatkan untuk lebih memperhatikan Gaya hidup agar lebih sehat, karena emang sehat itu rezeki banget ya jadi Kita bisa lebih produktif Dan bermanfaat
ReplyDeleteAcaranya bagus ini supaya ada lebih banyak orang yang aware dan memulai gaya hidup sehat. Sekarang makanan dan minuman dengan kadar gula tinggi bertebaran di mana-mana dan bisa jadi pencetus penyakit diabetes kalau tidak waspada ya
ReplyDeleteDiabetes nyerangnya ga ke org dewasa aja ya leyla, ke anak anak juga. Kasihan aku. Mungkin krn banyak minum minuman berpengawet dan berpemanis buatan ya
ReplyDeleteBener juga ya. Misalkan belum bisa mengurangi konsumsi makanan ke dalam tubuh, paling tidak harus diimbangi dengan kegiatan fisik yang membutuhkan kalori lebih dari makanan tadi. PR banget nih buat aku supaya rajin olahraga.
ReplyDeletePenting banget acara seperti ini, ada saudara dekat yang diabetes itu mengatur pola makan jadi bingung, mau makan manis kawatir tinggi. Memang sangat perlu diimbangi dengan kegiatan fisik.
ReplyDeleteDi keluargaku ada banget yang kena diabetes 3 bersaudara meninggal semua dengan cara yang sama karena nggak jaga pola hidup juga sih. Dan edukasi tentang penyakit ini memang penting diketahui semua orang, bahkan meski bukan penderita. Langkahnya sunlife bagus ini. Patut diapresiasi.
ReplyDeletediabetes itu emang ibu dari banyak penyakit ya kak, jadi beneran harus paham banget deh soal ini. Btw, acara nya keren ya, kita jadi lebih paham gitu soal diabetes
ReplyDeleteKadang sebuah penyakit jadi kengerian buat kita. sudah jaga pola makanpun tetap diserang. ya, hidup sehat memang perlu dilakukan sejak dini. apalagi sudah ada gen keluarga. seperti keluarga saya juga. harus lebih hati2 menjaga kesehatan.
ReplyDeletemakasih sahringnya buat info kiat agar bisa menjaga kesehatan
ReplyDeleteSaya penasaran bagaimana Sun Life nanti akan menggunakan dananya untuk edukasi pencegahan diabetes. Dalam bentuk apa, kegiatannya bagaimana, dan lain sebagainya.
ReplyDeleteKalau mau mengedukasi rakyat Indonesia tentang diabetes, baiknya kasih tahu aja: Jika sampai mengidap diabetes yang tidak terkontrol, maka orang begini akan sulit diizinkan untuk naik haji.