Momen pernikahan merupakan momen yang paling berkesan dalam hidup kita. Setelah menikah, biasanya banyak pasangan akan berbulan madu ke tempat-tempat yang romantis, seperti Bali, Yogyakarta, Lombok, Bandung, dan lain-lain.
Kota Yogyakarta bisa menjadi salah satu pilihan untuk tempat bulan madu yang romantis, apalagi ditemani lagu "Yogyakarta" Kla Project. Bahkan, film Ada Apa dengan Cinta II saja berlokasi di Yogyakarta. Perjalanan saya dan suami ke Yogyakarta bukanlah bulan madu sesaat setelah menikah, tapi bisa dibilang bulan madu yang ke sekian kalinya.
Candi Borobudur |
Pernikahan harus terus dirawat, di antaranya dengan memunculkan momen bulan madu meskipun sudah bertahun-tahun menikah. Pada awal tahun baru 2019 saya dan suami ke Yogyakarta. Ini sebenarnya impian saya juga yang ingin berwisata ke Yogyakarta dan sekitarnya.
Baca Juga: Menikmati Panorama Perbukitan di Jogja
Baca Juga: Menikmati Panorama Perbukitan di Jogja
Mencari suasana romantis di Yogya tak perlu mahal. Sekadar berjalan-jalan di alun-alun kidul Yogyakarta sambil bergandengan tangan dengan pasangan pun sudah terasa romantis. Apalagi kalau malam hari. Suasana romantisnya lebih terasa. Di sini juga ada pohon beringin kembar yang ikonik dan katanya banyak yang melakukan permainan masangin, yaitu menyeberangi kedua pohon ini.
Alun-alun Yogyakarta |
Namun, saya ke alun-alun kidul Yogyakarta ini pada siang hari karena setelah itu dilanjutkan ke Candi Borobudur. Sebenarnya saya mau mampir juga ke Jalan Malioboro, tapi saat itu kondisi jalannya sedang sangat macet karena akhir pekan.
Di alun-alun kidul Yogyakarta, saya dan suami makan siang dengan cara lesehan karena ada banyak penjual makanan lesehan. Menu makanan sederhana tapi sangat bermakna karena disantap bersama orang kesayangan. Kalau mau keliling alun-alun naik becak berdua seperti Habibie dan Ainun juga bisa, karena ada banyak tukang becak di alun-alun. Tapi, saya menikmati berjalan kaki sembari melihat-lihat suvenir yang dijajakan di pinggir jalan.
Di dekat alun-alun Yogyakarta itu ada Keraton Ngayogyakarta. Di dalamnya ada museum yang berisi barang-barang bersejarah dari Keraton Ngayogyakarta. Meskipun hanya museum, saya tetap merasakan suasana romantis lho membayangkan interaksi antara Sultan dan istrinya hehe....
Di salah satu bangunan Keraton Yogyakarta |
Oh ya, saya baru sadar kalau tidak punya foto berdua suami karena kami saling membantu memfotokan. Lagipula, suami saya sering malas sekaligus malu berfoto berdua. Jiyaah.... Bulan madu ke yogyanya harus diulang nih. Tiket masuk ke dalam Keraton ini sekitar Rp 10 ribu orang dan kita sudah mendapatkan sebagian pengetahuan tentang sejarah Yogyakarta sambil bergandengan tangan bersama pasangan dong.
Setelah dari tempat ini, perjalanan dilanjutkan ke Candi Borobudur. Tentu saja masih banyak tempat wisata kekinian di Yogya yang romantis sekali tapi seumur-umur saya belum pernah ke Candi Borobudur. Saya mau tahu rasanya menikmati sunset bersama suami dari atas Candi Borobudur.
Dari alun-alun Yogyakarta ke Candi Borobudur ini perjalanannya kurang lebih 2 jam. Cukup jauh ya? Makanya di Yogyakarta tidak bisa cepat-cepat. Minimal 3 harilah. Kalau momen bulan madu setelah menikah, bisa ada lebih banyak waktu ya karena mendapatkan waktu cuti pernikahan.
Candi Borobudur ini sendiri dibuka dari jam 6 pagi sampai 5 sore. Jadi, kita memang bisa melihat sunrise dan sunset dari atas Candi. Kalau mau lebih romantis lagi, datang ke Candi Borobudur ini jangan saat peak season karena penuh sekali dan sulit mengambil foto tanpa bocor. Menjelang sore, jumlah pengunjung sudah berkurang jadi kita bisa menikmati suasana sebelum kawasan Candi ditutup.
Suami di depan Candi Borobudur |
Perlu persiapan tenaga ya untuk naik ke atas Candi. Berjalan dari pintu gerbang juga cukup jauh tapi dengan pemandangan yang hijau dan dan indah, dijamin akan membuat kita lupa dengan jalan kakinya. Komplek Candi Borobudur memang sudah dipersiapkan untuk para wisatawan, jadi sangat terawat dan bersih. Tersedia juga restoran dan hotel yang romantis di sekitarnya. Cuacanya juga sejuk, sehingga bulan madu makin terasa romantis.
Di pintu keluar banyak pedagang suvenir khas Yogyakarta. Kalau mau membeli oleh-oleh boleh juga. Harga yang ditawarkan semakin sore akan semakin murah. Momen terbaik ke Candi Borobudur memang kalau tidak pagi sekali saat baru buka, ya menjelang sore. Kalau siang sepertinya akan panas karena naik ke atas Candi yang tinggi dan tepat di bawah sinar matahari.
Menikah itu sudah mengeluarkan biaya yang tak sedikit, sampai-sampai ada pasangan yang tidak memikirkan perjalanan bulan madu ini. Padahal, ada paket bulan madu murah yang bisa dibeli dan dapat menghemat biaya bulan madu. Perjalanan bulan madu ini juga bisa diulang untuk merawat cinta dan kasih sayang suami istri.
Kesibukan dan rutinitas setiap hari membuat hubungan antara suami istri jadi berjarak meskipun tinggal serumah. Apalagi suami saya pekerjaannya sangat padat sehingga berangkat ke kantor setelah Subuh dan sampai di rumah jam 9 malam. Yang tersisa hanya lelahnya. Jika tidak sengaja mengambil waktu untuk berdua, ya hubungan suami istri akan terasa hambar. Kehadiran kita pun bisa digantikan oleh yang lain.
Jadi, saya dan suami memang sengaja melakukan perjalanan bulan madu yang kedua, ketiga, dan seterusnya, asalkan biaya sudah terkumpul. Kalau diniatkan, pasti bisa. Setelah Bali dan Bandung, alhamdulillah kemarin ke Yogyakarta. Selanjutnya ke mana lagi? Hayo, yang pasangan baru menikah, jangan mau kalah! Hehehe....
Keuntungannya apa sih mengulang bulan madu? Yang saya rasakan sih hubungan dengan suami jadi lebih segar, serasa baru menikah ulang. Dan yang pastinya bisa mengurangi kebosanan yang ada saking sibuknya dengan rutinitas monoton. Tentunya komunikasi bersama pasangan lebih intim dong karena sering jalan-jalan berdua.
saya ke candi borobudurnya pas kemaru mbak, haduh panasnya luar biasa, udha gitu musim liburan anak sekolah, jadi padat merayap mau naik ke atas juga :( salah timing sepertinya, harus diulang hahahaa
ReplyDeleteCoba ada foto sepayung berdua biar romantis, minta tolong orang fotoin
ReplyDeletejogja memang romantis ya. aku belum pernah nih masuk ke keratonnya
ReplyDeleteAseeeekkkkkk... bulan madunya di Yogyakarta ya, disana emang enak banget suasananya ya mbak. Yogyakarta selalu ngangenin.
ReplyDeleteIya ya, aku pun kalau nanti habis menikah mau banget bulan madu di Yogyakarta mba. Kotanya beneran romantis, nggak bikin bosen berkali-kali datang pun. Ah jadi kangen Jogja.
ReplyDeleteWaaaaa, mbak Leyla yang udah bertahun-tahun menikah aja selalu merencanakan bulan madu ya, mbak.
ReplyDeleteAku yang mau menikah dua bulan lagi malah belom ada rencana mo honeymoon ke mana, mbak. Wkwkw
Walau sudah bertahun-tahun menikah tetap harus sering honeymoon ya mba supaya romansa tetep hidup hhihii.. aku jadi pingin ikutan honeymoon ngajak suami ke jogjaa deh hehe
ReplyDeleteWah mungkin sudah 5 tahun bahkan lebih aku blm ke Borobudur.. tempatnya mampu membuat kita merasakan & bernostalgia menikmati sejarah ya kak.. apalagi buat honeymoon bareng pasangan
ReplyDeleteJadi kangen main ke Borobudur lagi. Dulu ke sana masih zaman kuliah. Ada kali 10 tahun lebih 😂
ReplyDeleteSo sweet banget jalan2 ke yogya hehe, romantis banget nih hihi.. Sekalian mampir ke keraton juga yah :)
ReplyDeleteAsiknyaa bulan madu hihihi jadi pengen merasakan bulan madu lagi :D kangen main-main di yogya lagi, kota ini memang bikin kangen
ReplyDeleteKenapa ya banyak banget yang main ke Jogja. Kan aku jadi iri pengen ke sana jugaaa.. huhu.
ReplyDeleteAku dan suami sudah berencana mau bulan madu. Tapi trus gagal lagi pas ingat, anak sama siapa ya. Hahhaha
ReplyDeleteTapi ya memang perlu banget mba honeymoon untuk rumah tangga
Aku udah pernah beberapa kali ke Jogja dan beneran emang ga bikin bosen yaa, yang paling seru pas main ke Candi Borobudur bisa sekalian belajar sejarah juga hihi
ReplyDeleteUhuuii hanimun, anak2 ditinggal ma siapa mbak? :D
ReplyDeleteJadi pengen ke Yogya lagi, gak kerasa udah hampir setahun belum balik Yogya lagi. Pengen juga liburan sekeluarga liat Borobudur.
Senangnya bisa honeymoon ke Yogyakarta, pengen juga bisa pergi berdua suami tapi belum mungkin krn anak2 maish kecil hihi
ReplyDeleteAku jadi kangen sekali sama Yogyakarta nih, padahal akhir tahun kemarin baru dari Yogyakarta
ReplyDeleteSelamat berbulan madu hingga kesekian kali ya Ela, cinta kasih dengan pasangan harus terus dirawat meskipun ada seabrek kesibukan yang menyertai keseharian kita. Ya urusan rumah, ya urusan kerja.
ReplyDeleteMasyaa Allah, seneng banget nih yg honney moon ke Yogya. Jadi pengen kesana deh ajak paksu. Hehe
ReplyDeleteBTW, anak2nya dititip ke siapa nih mbak?
Bulan Agustus ke Yogyakarta, aku malah lupa mampir ke Borobudur. Ingatnya cuma ke Prambanan aja. Cakep banget itu foto-fotonya euy. Next ke Yogya, wajib ah ke Borobudur.
ReplyDelete