10 Lagu Zaman Dulu yang Bikin Semangat Menulis Novel

Percaya nggak kalau saya bilang sekarang saya jarang mendengarkan lagu dan nggak tahu judul lagu beserta penyanyinya zaman sekarang? Percaya deh. Saya memang sudah lama nggak mendengarkan musik, kecuali kalau nggak sengaja terdengar.

Dulu iya, saya menulis novel sambil mendengarkan musik. Sekarang? No. Makanya saya sempat bingung mau nulis apa ya dengan tema 10 Playlist Lagu Favorit ini? Akhirnya saya tulis saja 10 lagu zaman dulu yang saya dengarkan dan membuat semangat menulis novel. Terutama novel romantis.

Perlu diketahui juga bahwa lagu-lagu ini sudah ada di komputer kantor saya, ketika dipakai oleh karyawan senior. Jadi saya cuma mendengarkan saja apa yang sudah ada dan enak juga didengar. Setelah sudah nggak ngantor lagi, berpisahlah saya dengan lagu-lagu favorit itu. Lagipula, lagunya kebanyakan bertema patah hati. Bikin melooo.... 

Rossa - Wanita yang Kaupilih 

Haduh, ini lagu menyayat hati banget, terutama saat saya sedang patah hati. Tapi berkat lagu ini, saya berhasil menulis 1 novel. Dulu saya putar berulang-ulang sambil menangis hahaha.... Dan ternyata lagu ini juga yang didengarkan oleh senior saya sambil menangis. Wanita-wanita yang patah hati memang harus mendengarkan lagu ini supaya airmatanya habis sekalian. 

Romeo -Bunga Terakhir 

Ini juga lagu melo yang bikin jiwa-jiwa patah hati akan semakin luruh dan hampa wkwkwk.... Eit, tapi cukup sampai mendengarkan lagunya saja ya, bagus-bagus kalau makin lancar menulis novel roman. Ini kayaknya perlu saya dengarkan lagi supaya novel saya yang belum selesai itu bisa cepat selesai. 

Ungu - Cinta dalam Hati 

Duh, ini lagu yang menemani saya dalam perjalanan ke Bandung. Bandung memang kota kenangan saya dalam hal patah hati sekaligus menemukan jodoh. Hati saya dibikin patah oleh orang Bandung tapi di Bandung jugalah saya ketemu lelaki yang sekarang jadi suami saya..Bandumg memang juaralah. 

Samsons -Kenangan Terindah 

Nah, ini lagu yang juga jadi teman menangis saya saat patah hati. Sekarang saya mendengarkan lagi, jadi terkenang-kenang deh. Lumayan ya menguras air mata saat mendengarkannya. Gimana enggak kan nada dan liriknya itu, patah hati banget wkwk....

Rossa -Aku Bukan Untukmu

Rossa memang jago deh menyanyikan lagu patah hati. Ini lagi lagunya juga menjadi teman menangis. Liriknya benar-benar menyayat hati. Tapi malah lega lho mendengarkannya. Nadanya lembut dan suara Rossa juga ciamik. Bikin saya jadi mengarang bebas deh. 

Melly Goeslaw feat Evan -Tentang Dia 

Lagu-lagu Melly memang juara deh bikin hati remuk. Ini juga lagu bertema patah hati. Dengarkan saja liriknya. Saya suka mengulang-ulang mendengarkan lagu-lagu Melly. Bagi saya, ini hiburan di kala hati retak berkeping-keping.

Audy - Menangis Semalam
Judulnya sih Menangis Semalam, tapi saat saya patah hati ya menangisnya kurang lebih 6 bulan sampai saya bertemu dengan lelaki yang menjadi pelipur lara, alias suami saya hehehe.... Ternyata suami saya juga suka mendengarkan lagu-lagunya Audy.

Once - Dealova 
Lagu soundtrack film yang diangkat dari novel romans ini enak banget didengarnya. Apalagi saat sedang jatuh cinta. Padahal saya belum pernah menonton fimnya, tapi lagunya udah nyangkut di hati. Mendengarkan lagu ini bikin semangat menulis  novel romans menggebu-gebu deh.

Acha  & Irwansyah -My Heart
Ini juga soundtrack film Heart dan lagunya diciptakan oleh Melly Goeslaw. Suara Irwansyah dan Acha sebenarnya pas-pasan, tapi memang lagunya udah bagus sih ya jadi enak aja didengar.

Agnes Monica - Tanpa Kekasihku
Nah coba, judulnya saja sudah menyayat hati. Lagu-lagu Agnes memang enak didengar. Terutama lagu yang berirama lembut dan romantis ya.

Ternyata, saya memang sukanya dengar lagu cinta yang lembut dan bernuansa patah hati. Justru itu, rasa patah hati memange membuat novel romans lebih terasa nyessnya. Sekarang sih sudah sulit untuk patah hati  nih, jangan sampai deh merasakan patah hati lagi hehehe.....