Hijrah bersama Sasha, Pasta Gigi Halal dengan Siwak

Assalamualaikum. Dalam Al Quran Surat Al Baqarah ayat 208, Allah berfirman: "Hai orang-orang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara keseluruhan (kaaffah), dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan karena syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu." 

Ayat tersebut menyuruh setiap muslim agar menjadi muslim yang kaaffah. Artinya, kita melakukan semua kegiatan sesuai dengan perintah Allah dan Rasul-Nya. 

Sebagai pedoman hidup seorang muslim, ada Al Quran dan Sunah Nabi (Hadist). Nabi Muhammad Saw telah memberikan teladan dalam perilaku sehari-hari, yang disebut juga sunah Nabi. Salah satunya menjaga kebersihan tubuh. Di dalam Islam, menjaga kebersihan tubuh itu sangat diutamakan. Kita harus beribadah salat 5 kali sehari dalam keadaan suci dan bersih. Salat yang dilakukan dalam keadaan kotor dan penuh najis, tidak akan diterima. 

Dari Abu Hurairah, ra. berkata, Rasulullah Saw bersabda: Sesungguhnya Allah Mahabaik dan tidak menerima kecuali yang baik. Dia memerintahkan orang-orang mukmin, sama seperti yang diperintahkan kepada para Rasul. Dia berfirman: "Hai, para Rasul, makanlah makanan yang baik dan kerjakanlah amal salih." (QS: Al Mukminun: 51). 

Dia juga berfirman, "Hai orang-orang yang beriman, makanlah makanan yang baik yang kami berikan kepada kalian." (QS: Al Baqarah: 172). Lalu, Rasulullah bercerita tentang seorang lelaki yang menempuh perjalanan jauh hingga rambutnya kusut dan kotor. Dia menengadahkan tangannya ke langit (seraya berdoa), "Ya Rabb, Ya Rabb," sedangkan makanannya haram, minumannya haram, dan ia kenyang dengan barang yang haram. Bagaimana mungkin doanya dikabulkan? (HR. Muslim) 

Dari hadist di atas kita dapat simpulkan, bahwa seorang muslim harus memakan makanan yang baik dan halal, serta berdoa dalam keadaan bersih agar doanya dikabulkan. Kita juga mendapat pengertian bahwa apa-apa yang diperintahkan kepada Rasul, maka diperintahkan juga kepada kita. Sehingga, segala sesuatu yang dilakukan oleh Rasul disebut Sunah Rasul. Jika kita kerjakan, maka kita mendapatkan pahala. 

Salah satu bagian dari kebersihan diri adalah menggosok gigi. Saat salat, kita tidak boleh bau mulut. Rasulullah pun telah mencontohkan kebiasaan menggosok gigi dengan menggunakan batang kayu Siwak. Sebagaimana hadist Nabi berikut ini, dari Hudzaifah Ibnul Yaman Ra, dia berkata: "Adalah Rasulullah jika bangun dari malam dia mencuci dan menggosok mulutnya dengan siwak." (HR. Bukhari). 

Ada yang belum tahu apa itu Siwak? Siwak disebut juga Miswak, adalah akar atau dahan dari pohon Salvadora Persica. Gunanya untuk membersihkan gigi, gusi, dan mulut. Kandungan dari Siwak ini adalah bahan-bahan yang dapat membersihkan gigi, gusi, dan mulut seperti Klorida, Potassium, Fluoride, Sulfur, Vitamin C, Salvadorine, dll. Tak hanya membersihkan gigi tapi juga memutihkan gigi dan menyehatkan gigi dan gusi. 

Saat ini ada banyak pasta gigi di pasaran dan sangat jarang yang menggunakan bahan baku siwak. Kita juga harus berhati-hati memilih pasta gigi karena digunakan di bagian mulut yang bisa saja tertelan. Jika pasta gigi tersebut mengandung barang yang haram, sudah tentu kita sama saja dengan memakan yang haram. Sudah waktunya kita berhijrah ke pasta gigi yang halal.  

Sasha, Pasta Gigi Halal 

Memilih pasta gigi yang mengandung siwak, juga melaksanakan sunah Nabi. Alhamdulillah, sekarang ada pasta gigi Sasha yang menjawab kegelisahan saya akan pasta gigi. Sasha adalah pasta gigi halal yang pertama di Indonesia, mengandung serpihan siwak asli, bahan yang seperti disunahkan Nabi. 

Diproduksi oleh PT Kino Indonesia, ada 2 varian Sasha Halal Toothpaste: 

Sasha Toothpaste Herbal Antibacterial Gold dengan Siwak dan Sirih

Kemasan Sasha Gold ini berwarna cokelat emas. Kandungan utamanya adalah siwak dan sirih. Pastanya juga berwarna putih kecokelatan dengan harum dedaunan khas siwak dan daun sirih. Tersedia 2 kemasan, Beratnya 65 gram dan 150 gram. 

Sasha Gold

Sebagai Natural Antibacterial Protection, Sasha Gold Toothpaste Herbal Antibacterial memberikan perlindungan antibakteri untuk menjaga kekuatan dan kesehatan gigi, serta terbebas dari bau mulut tidak sedap. Wanginya segar, aroma herbal. Tapi tidak ada rasa pedas, sehingga bisa digunakan oleh anak-anak. 

Sasha Toothpaste Whitening dengan Lemon Garam

Kemasan Sasha Toothpaste Whitening ini berwarna putih dengan kandungan utamanya Siwak, Lemon dan Garam. Beratnya Kemasannya juga dalam dua pilihan, 65 gram dan 150 gram dan memiliki Double Repair Protection. 

Sasha Whitening

Fungsinya selain untuk memelihara kekuatan gigi, juga untuk mengembalikan warna putih alami gigi. Ada aroma herbalnya yang membuat segar usai dipakai, tapi tidak pedas di mulut. 

Sebagai pasta gigi halal, Sasha tentunya sudah memiliki berlogo halal MUI. Tidak mengandung alkohol dan bagian tubuh binatang sehingga aman kita pakai ya. Kalau ada pasta gigi dengan Siwak, kenapa pakai yang lain? Seperti yang kita tahu, siwak dianjurkan syariah. Sasha Halal Toothpaste, Pancaran Aura Islami. Sudah waktunya hijrah ke pasta gigi halal dengan siwak. 

Logo Halal MUI

Logo Halal MUI

Harga menurut salah satu e-commerce yaitu :
150 gr
sasha natural (gold) :15.600
sasha whitening : 13.000

65gr
sasha natural (gold) : 7.800
sasha whitening : 6.500

#WaktunyaHijrah #SashaHalalToothpaste #PastaGigiHalal #Bersiwak #SunahNabi #ProdukHalal #Siwak