Pakai Baju Sama di Acara Berbeda, Kenapa Tidak?

"Ini baju yang sering kamu pakai kan?" pertanyaan yang mengandung unsur sindiran itu terasa menohok hati. Walaupun orang yang bertanya itu juga sering memakai baju yang sama di acara yang berbeda, tetap saja bikin saya berpikir,

"Oh, jadi gue harus beli baju baru lagi, gituh?!"

Semua akibat instagram. Saya sebenarnya suka sih beli baju karena dari kecil dididik untuk menyukai fashion. Alm mama saya seorang penjahit dan saya pernah bercita-cita punya butik. Kalau lebaran, saya akan dibuatkan lebih dari 3 potong baju oleh Mama. 

Namun, rasa suka mengoleksi baju berkurang setelah Mama meninggal dan saya menikah. Saya juga mendapatkan pencerahan dari segi religius untuk tidak berlaku boros. Termasuk beli banyak baju tapi nggak dipakai atau hanya dipakai sesekali. 

Ada lho beberapa baju yang sudah saya beli tapi ternyata hanya dipakai dalam hitungan jari karena saya nggak suka dan nggak cocok memakainya. Sementara itu, banyak baju yang saya pakai berkali-kali karena memang suka, cocok, dan masih layak pakai. Lagian emangnya gue artis kudu pakai baju baru terus di setiap acara berbeda? Mark Zuckerberg aja yang duitnya luber-luber, pakai kaus yang itu-itu aja hihihi..... 

Instagram memang membuat kita tanpa sadar harus hidup bermewah-mewahan, termasuk dalam hal fashion. Sebenarnya kalau saya bukan blogger yang harus update Instagram saat mengikuti acara gathering, saya juga nggak peduli sih. Dan sebenarnya saya cuek saja mau pakai baju yang sama berulangkali. Orang lain yang rempong.

Emang dosa ya pakai baju yang sama berulang kali??! 

Ya enggak dong. Kate Middleton aja pakai baju yang sama di beberapa acara. Santai. Walaupun setiap putri Inggris itu menjadi ikon fashion dunia. Kalau Kate aja santai, kenapa saya harus ribet? Wekekek.... Yang penting padu padan supaya saya sendiri nggak bosan memakai baju yang sama.

Kate Middleton di 3 acara berbeda

Berikut ini baju-baju yang saya pakai di beberapa acara:

Tunik Salem
Nah, pas pakai baju ini nih saya dapat pertanyaan di awal postingan ini dan ujung-ujungnya disuruh beli baju lagi..Baju ini memang sering saya pakai dan usianya udah mau 2 tahun. Pantes kalau teman saya itu bosan melihatnya, hahahah.....

Saya memang suka memakainya. Paling untuk membedakannya di bagian aksesoris seperti kerudung, celana panjang, sepatu, dan tas. Kadang-kadang saya padukan dengan outer (luaran) juga.

Blus dengan warna polos begini enaknya memang bisa dipadukan dengan aneka corak kerudung asal ada sedikit warna salemnya. Sayangnya, baju ini mulai berkurang kualitasnya. Memang saya harus beli baju baru lagi nih.

Baca Juga: Pilihan Model Kerudung untuk Buka Puasa Bersama

Blus Abu
Blus abu-abu ini ternyata juga sering banget saya pakai dan kebetulan di setiap acara selalu ada latar yang menarik. Blusnya ini juga cukup dipadankan dengan celana dan kerudung yang berbeda-beda saja untuk menampilkan kesan baru.

Saya juga merasa nyaman memakainya, apalagi koleksi kerudung saya juga banyak yang mengandung warna abu-abu. Jadi nggak sulit mencari kerudungnya. Bawahannya juga bisa dengan celana berwarna hitam, abu tua, dan abu muda.

Blusnya juga simpel dan praktis, juga enak dipakai untuk perjalanan jauh. Kerudungnya bisa kerudung corak maupun polos asal berwarna cerah. Model blus ini juga bisa menyembunyikan perut saya yang kelebihan lemak.

Tunik Putih 
Tunik ini baru dipakai beberapa kali. Bahannya sama dengan tunik salem di atas. Kekurangannya ada di bagian perut, karena warna putihnya tidak bisa menyembunyikan perut saya.

Ukurannya panjang, jadi saya memadukannya dengan celana pas badan (bukan kulot). Kalau dipakai bersama kulot, badan saya bisa tenggelam. Apalagi saya juga overweight, jadi harus pandai memilih busana yang bisa menimbulkan kesan langsing.

Celana yang saya gunakan pada foto di atas adalah celana hitam dan celana jeans. Warna tuniknya yang putih, membuat saya bebas menggunakan kerudung apa saja. Tapi saya lebih suka pakai kerudung bercorak dan berwarna cerah. Untuk sepatu, bisa pakai kets, sneaker, maupin flat.

Gamis Putih
Nah, ini dia gamis yang belum sering saya pakai karena baru saya beli dua bulan sebelum lebaran. Makanya saya nggak beli baju lebaran lagi, wong sudah beli duluan. Gamis ini agak sulit dipadu padankan karena sudah berupa atas bawah.

Pilihan kerudung juga cuma 2: putih dan abu-abu. Kerudungnya juga harus polos, karena gamisnya sudah bercorak. Ini mirip dengan gaun Kate Middleton di atas. Hanya model rambut Kate saja yang membedakan.

Oya, ini jenis gamis maxmara yang sedang tren dengan warna pastel yang sedang digemari hijabers. Saya sampai punya 3 warna, saking sukanya dengan gamis ini. Hanya saja saya jarang mengenakannya karena ribet dibawa jalan sambil mencangklong tas ransel.

Itu dia beberapa busana yang saya pakai berulangkali beserta tips padu padannya agar terlihat sedikit berbeda.

Baca Juga: Tips Padu Padan Busana Agar Terlihat Langsing