Assalamualaikum. Halo... siapa yang sedang butuh liburan? Ibu rumah tangga seperti saya yang setiap hari di rumah, ternyata juga butuh liburan lho. Keluar untuk menghirup udara segar dan tidak melakukan pekerjaan rumah tangga yang monoton. Apalagi kalau liburannya bersama dengan kurang lebih 100 teman blogger di tempat yang sejuk dan mengingatkan pada suasana masa kecil. Tanggal 18-19 Maret lalu, saya liburan ke Kampoeng Wisata Rumah Joglo (KWRJ) di Bogor bersama 100 blogger!
Rumah Joglo, ketika membaca tujuan destinasi acara BloggerDay 2017 x SoMan yang diadakan oleh komunitas BloggerCrony, ingatan saya langsung tertuju ke rumah Mbah Kung (kakek) di Solo. Rumah yang masih berbentuk Joglo dengan material kayu jati nan kokoh itu telah mengukir masa kecil saya. Sejak Mbah Kung dan Mama meninggal, saya belum pernah ke Solo lagi. Rasa rindu pun menggebu, tetapi waktu dan kesempatan belum ada.
Salah satu tempat berteduh di KWRJ |
Penasaran, seperti apa Kampoeng Wisata Rumah Joglo yang hanya ditempuh dengan satu kali naik KRL tujuan Bogor dan angkutan kota ini membuat saya memenuhi janji untuk datang ke acara BloggerDay 2017. Sebenarnya ada beberapa undangan lain yang kalau dihitung secara materi, barangkali lebih menguntungkan. Saya memilih tetap datang ke acara BloggerCrony, selain karena sudah janji, juga ternyata saya tidak menyesal. Banyak pengalaman, ilmu, dan kenangan yang membekas.
Registrasi acara |
Sabtu pagi itu, saya sudah ditunggu oleh Mbak Yayat dan tim di Stasiun Bogor. Masalahnya, hujan turun tak mau berhenti dari Subuh. Menjadi alasan bila ingin membatalkan kepergian. Ah, tapi tidak. Janji tetaplah janji. Kalau bukan karena sakit atau alasan lain yang lebih kuat, saya tidak boleh membatalkan janji. Tadinya saya mau membawa si bungsu. Semua kebutuhannya sudah saya masukkan ke dalam tas. Eh, karena hujan, dia mendadak malas gerak. Dia bilang, "Nggak mau ikut, ah, hujan." Jiyaaah....
Saya sudah mendaftar untuk dua orang: saya dan anak. Kalau membawa anak, saya menambah biaya untuk kasur. Untuk saya sendiri sih gratis semuanya. Sayang kan kalau kasurnya sudah disiapkan tapi anaknya tidak ada? Saya ajak anak kedua yang memang paling suka diajak bepergian. Padahal dia belum mandi, tapi karena diajak pergi, dia bergegas mandi. Kami berangkat mengenakan jas hujan, sampai celana panjang saya pun basah. Celana itu mengering di perjalanan. Seperti lirik lagu dangdut, "Baju satu kering di badan...."
Duh, kalau dipikir, "Buat apa ya kayak gini? Apa nggak repot? Ngapain coba ya, jalan jauh bawa anak, anaknya bayar pula." Lho, sejak awal tujuannya memang berlibur. Yang namanya berlibur pasti ada biayanya. Memang, kalau untuk saya sih gratis, ditanggung sponsor. Tapi, judulnya saja liburan. Ya, buat senang-senang dong. Teman-teman dekat saya tidak ada yang ikut. Salah satunya nyeplos, "Yah, Mak Ela sendirian dong...." Jiyaah... mana ada sendirian? Saya akan bertemu 100 orang blogger! Xixixixi....
Sebagian besar blogger yang datang itu sudah saya kenal, tapi sebagian lainnya belum. Saya ingin berkenalan dengan lebih banyak blogger. Siapa tahu bisa menambah jejaring, menambah pekerjaan dan pemasukan. Tsah. Dahsyat. Ups, tapi tetap tujuan awalnya adalah berlibur. Dibawa asyik saja. Di Stasiun, saya bertemu dengan teman-teman Asinan Blogger, yang memang sudah sering mengobrol di grup. Ada Cahaya ThePrincess dan Bu Een Endah. Sudah seperti keluarga saja karena sering mengobrol di grup.
Perjalanan ke Kampoeng Wisata Rumah Joglo yang berlokasi di Jl. Situ Hiang Nomor 1B , Tegal Waru, Ciampea, Bogor, Jawa Barat dilanjutkan dengan naik angkutan kota yang disewa oleh Mbak Yayat. Masing-masing membayar Rp 17.000. Bisa juga naik kendaraan sendiri atau ojek online. Memakan waktu kurang dari satu jam, dengan kondisi jalan yang agak curam, berkelok-kelok, dan memicu adrenalin. Alhamdulillah, perjalanan tak terasa karena ada Pak Nur Terbit dan Bunda Sitti Rabiah yang banyak bercerita.
Sebagian blogger menunggu acara dimulai |
Hujan sudah tidak turun lagi. Sampai di lokasi sekitar jam 1 siang, cuaca sudah cerah. Matahari bersinar hangat. Panitia sudah menyambut. Saat pendaftaran, saya langsung diberikan pouch cantik dari Sisternet dan bros BloggerDay 2017. Nuansa ungu sebagai dress code memenuhi lapangan tempat panggung didirikan. MC sudah koar-koar menyambut peserta, tapi kami tidak langsung berkumpul melainkan makan siang.
Seluruh bangunan yang ada di Kampoeng Wisata Rumah Joglo memang bentuknya seperti Rumah Joglo, rumah khas Jawa Tengah. Suasananya teduh karena banyak pepohonan rimbun. Usai makan siang dan mengikuti acara pembukaan, kami ke aula untuk mendengarkan materi pertama. Menjelang malam, baru deh kami dipersilakan menuju kamar masing-masing. Berhubung pesertanya 100 orang, jadi kami mendapatkan kamar bangsal. Kamar yang memuat 40 orang. Saya mendapatkan kamar ketiga yang diisi oleh 38 orang. Wow. Tempat tidurnya ya tidak seperti di hotel, melainkan kasur dihamparkan di lantai.
Kamarnya luar bisa besar. Ya iyalah, memuat 40 orang. Kalau mau menginap per orangan juga ada kamar VIP berisi 2 orang atau 3 orang. Kamarnya berukuran kecil, tapi bentuknya juga seperti Rumah Joglo. Susunan kamarnya itu mirip seperti di perkampungan Jawa. Saat memasuki kamar bangsal, saya juga seperti sedang berada di lokasi syuting drama kolosal Saur Sepuh atau Angling Dharma. Jawa banget!
Sebenarnya tidak perlu AC karena udaranya sejuk, lantai kayunya juga dingin. Tapi AC tetap disediakan. Tengah malam setelah tertidur semua, AC-nya membuat semua menggigil, apalagi tidak ada selimut. Kamar mandi di dalam hanya ada 1, untungnya di luar juga ada kamar mandi. Kamar mandi yang di dalam itu luaaaas sekali, bisa untuk 3 orang, tapi ya kan tidak mungkin mandi bertiga, kecuali suami istri. Ihiiir.....
Di teras, disediakan juga meja dan kursi jati yang besar-besar. Cukup untuk tempat mengobrol beberapa orang. Sambil mengobrol, kami menyisir pemandangan di depan yang hijau royo-royo. Memang banyak pepohonan rindang yang meneduhkan suasana. Sama sekali tidak terasa panas berada di Kampoeng Wisata Rumah Joglo ini. Syukurlah, tidak hujan lagi dari malam sampai esok hari sehingga semua kegiatan berjalan lancar.
Pagi hari, baru deh terlihat dengan jelas bagaimana pemandangan di dalam Kampung Wisata Joglo ini yang memang benar-benar tradisional dan alami. Sayangnya, pengisi baterai handphone saya rusak, jadi saya kehabisan daya dan tidak bisa maksimal foto-foto. Untungnya, masih bisa foto-foto di kolam renang sembari menemani anak berenang. Ukuran kolam renangnya tidak begitu besar, tapi lumayan.
Banyak kegiatan luar ruangan yang bisa dilakukan di Kampung Wisata Rumah Joglo ini, karena banyak fasilitas yang disediakan seperti lapangan olahraga, outbond, flying fox, berenang, dan lain-lain. Untuk makanan, kami menikmati masakan Sunda rumahan, seperti yang biasa dimasak di rumah. Ayam goreng, ikan goreng, tumis buncis, nasi goreng, dan lain-lain.
Tentunya, semua itu gratis karena saya menjadi peserta BloggerDay 2017 x SoMan. Jika Anda ingin berlibur di Kampoeng Wisata Rumah Joglo, Anda bisa menghubungi 0251-8620698. Itu dia akomodasi yang kami nikmati selama mengikuti kegiatan BloggerDay 2017 x SoMan. Bagaimana dengan kegiatan yang ada di acara tersebut? Tunggu postingan saya selanjutnya ya....
Seru banget ya acaranya teh
ReplyDeletePdhl kita dateng ya,, ngga ngobrol juga saking banyaknya org n Pdt acaranya
ReplyDeleteAcaranya seru.. dan banyak ilmu yang dibagi... semiga yahun depan d'crony bisa kembali ber-gathering..
ReplyDeleteSaya orang bogor pun baru tau...jadi kemana aje eikeh selama ini
ReplyDeleteSmoga tahun depan bisa ikutan kegiatan sepertiini, mba. LIat kolam renangnya enak banget buat nyemplung Kegiatannya juga seru :)
ReplyDeleteAsyik banget dah... Setuju sama mbak Leha... Banyak kenalan baru. Senang.
ReplyDeleteWah keren reportasenya...
ReplyDeleteAsiik bingits gatheringnyaa mbaak. Tempatnya asik juga cocok buat qtime sama keluarga. Tfs mbak yaa :D
ReplyDeleteSerruuu banget..
ReplyDeleteTempatnya bener2 buat kumpul yang super besar gini ya, Mba. Tapi asyik ya ada kolam renangnya juga.
ReplyDelete