Apartemen Grand Taman Melati II Margonda: Selangkah dari Kampus

Assalamualaikum. Mahasiswa tinggal di apartemen? Beuuh, gaya bener. Eit, tapi jangan salah. Di apartemen Grand Taman Melati II Margonda Depok ini, hampir 90% penghuninya adalah mahasiswa terutama yang kuliah di Universitas Indonesia. Serius?

Yup. Hari Sabtu, 11 Maret 2017 lalu saya berkesempatan menghadiri #tamelhangout yang diselenggarakan oleh apartemen Grand Taman Melati II Margonda Depok bekerjasama dengan Blogger Crony. Lokasinya yang hanya sekitar satu jam dari rumah saya di Citayam, membuat perjalanan terasa singkat dan menyenangkan.

Dari stasiun Universitas Indonesia, saya cukup berjalan kurang lebih 10 menit untuk mencapai apartemen di Jl. Margonda Raya No. 525A Depok. Posisi apartemen ini berada di pinggir jalan Margonda. Jadi, para mahasiswa UI yang tinggal di apartemen ini sudah tidak perlu lagi naik kendaraan apa pun. Jalan kaki saja sudah sampai di apartemen. Kecuali untuk masuk ke fakultasnya masing-masing, tetap pakai bus kuning UI.

Acara dibuka dengan tur apartemen, di mana Ibu Elvira Wigati selaku Projects Manager Taman Melati Margonda menjelaskan mengenai sejarah dibangunnya apartemen, tipe-tipe, dan fasilitas yang ada di dalam apartemen. Pertama-tama kami mengunjungi fasilitas kolam renang yang ada di lantai atas. Wuih, bikin pengen cepat nyemplung. Gimana nggak betah ya kalau ada kolam renang begini? 

Pembangunan apartemen ini dimulai pada November 2016 dengan waktu pembangunan selama dua tahun. Bulan Desember 2019, semua unitnya sudah selesai dan diserahterimakan kepada penghuni. Apartemen ini memiliki beberapa tipe: studio A, B, studio corner, 1 tempat tidur dan 2 tempat tidur.

Blogger juga berkesempatan melihat contoh kamar studio yang nyaman. Tempat tidur bisa untuk dua orang, juga sudah ada lemari pakaian, kulkas, kompor gas, kamar mandi yang bersih, televisi, dll. Serasa di rumah sendiri deh. 

Setelah berkeliling, blogger diajak mendengarkan bincang-bincang bersama Ibu Elvira Wigati, Bapak Ferry Thahir (General Manager Wilayah II PT Adhi Persada Properti, Bapak Fery (salah satu investor apartemen), dan Cica (salah satu mahasiswa yang tinggal di apartemen). 

Bapak Ferry Thahir menjelaskan bahwa apartemen ini dibangun oleh PT. Adhi Persada Properti, salah satu anak perusahaan PT. Adhi Karya Tbk yang karya-karyanya berkualitas, sebut saja Masjid Istiqlal, Monas, dan Gelora Bung Karno. Sebab prinsipnya, building tomorrow today. Membangun untuk hari ini dan esok. 

APP mengembangkan Taman Melati Margonda dari tahun 2010 sebanyak 800 unit dan Grand Taman Melati Margonda tahun 2013 sebanyak 507 unit. Semuanya terjual dengan sukses sehingga dikembangkan lagi Grand Taman Melati II. 

Selain itu, APP juga mengembangkan apartemen di dekat kampus-kampus lain, seperti di Jatinangor, Yogya, Surabaya, dan Malang. Mengapa membangun apartemen di dekat kampus? Memangnya ada mahasiswa yang sanggup membeli atau menyewa apartemen?

Beuuh, jangan salah. Pertumbuhan ekonomi sudah meningkat pesat. Banyak orangtua dengan pendapatan tinggi yang memilih apartemen untuk tempat tinggal anaknya selama kuliah yang jauh dari rumah. Mengapa apartemen? Alasan utamanya, keamanan. Tahu sendiri kan kalau di rumah kosan itu tentang pencurian dan kejahatan? 

Lain halnya di apartemen yang dijaga sekuriti selama 24 jam. Ibu Elvira menjelaskan bahwa apartemen Grand Taman Melati II ini keamanannya terjamin. Penghuni hanya boleh memiliki maksimal dua kunci akses masuk. Kalau tidak punya kunci, ya tidak bisa masuk. Misalnya, pesan makanan via gofood, kurirnya itu tidak bisa sembarangan masuk ke wilayah apartemen. Makanan dititipkan ke sekuriti. Penghunilah yang harus mengambil sendiri pesanannya ke sekuriti.

Apartemen yang dibangun di area seluas 3.705 M2 ini berisi 839 unit dan dipasarkan dengan harga Rp 500 jutaan per unit. Penjualannya telah lebih dari 50%. Untuk investasi, sudah pasti apartemen ini adalah investasi yang menguntungkan. Apartemen ini nantinya bisa disewakan kepada para mahasiswa di sekitar Margonda. Tarif sewanya saat ini per bulan sekitar Rp 3,5 juta. Lumayan kan. 

Bapak Fery, salah seorang narasumber yang merupakan investor dan memiliki 4 unit apartemen ini menceritakan awal mula membeli apartemen. Secara kebetulan dia melewati jalan Margonda dan kampus UI lalu berharap anaknya bisa kuliah di UI. Dia melihat spanduk penjualan apartemen ini dan membelinya. Berharap nanti anaknya masuk ke UI dan tinggal di apartemen ini. Ternyata anaknya benar-benar masuk UI dan tinggal di apartemen yang dibelinya. 

Selain untuk anak sendiri, apartemen yang dibelinya juga bisa disewakan. Ibu Elvira menjelaskan bahwa pembeli tidak usah pusing mencari penyewa apartemennya. Pihak manajemen yang akan mencari penyewanya. Jadi pembeli tinggal menerima uang sewanya deh. 

Benarkah mahasiswa tinggal di apartemen ini? Narasumber terakhir adalah Cica, seorang mahasiswi yang tinggal di apartemen. Apartemen itu dibeli oleh ayahnya. Dia merasakan banyak keuntungan tinggal di apartemen. Selain faktor keamanan, apartemen juga bersih dan lengkap fasilitasnya. 

Berhubung sebagian besar penghuninya adalah mahasiswa, apartemen juga dilengkapi dengan fasilitas Student Center. Para mahasiswa bisa belajar bersama di ruangan Student Center yang juga dilengkapi alat presentasi. Keren banget deh. 

Untuk informasi lebih lengkap mengenai harga, fasilitas, dan tata cara pembelian unit apartemen, bisa unduh aplikasi Adhi Persada Properti di Playstore. Marketing Officenya: 021-7271888. Website: www.grandtamanmelatimargonda2.com.