Masa Kecil Cuma Sekali, Yuk Belajar dan Bermain bersama Cap Kaki Tiga Anak di KidZania

Assalamualaikum... Alhamdulillah, anak bungsu saya, Salim, baru saja masuk Bimba (bimbingan belajar) anak usia 3-6 tahun. Kalau mendengar namanya pasti banyak yang berkomentar. Kok anak usia 3 tahun sudah ikut bimbel? Usia Salim sebentar lagi 4 tahun. Saya memasukkannya ke Bimba justru supaya dia tidak perlu berlama-lama di kelas. Anak seusianya masih senang bermain. Kalau masuk PAUD/TK biasanya jam belajar dari pagi sampai sekitar jam 10. Sedangkan di Bimba ini hanya satu jam setiap dua hari sekali! Selebihnya, Salim bermain sesukanya. 

Masa kecil anak-anak tidak akan terulang lagi kan. Makanya sesibuk apa pun orangtua, usahakan punya waktu bermain bersama anak. Apalagi anak seusia Salim ini masih senang-senangnya menggelendoti orangtuanya, terutama saya yang lebih sering ada di rumah. Saat ayahnya sudah berangkat ke kantor dan kedua kakaknya ke sekolah, saya dan Salim pun bermain-main di dalam rumah. Entah itu bermain bongkar pasang, bernyanyi bersama, atau sekadar bercanda-canda di atas tempat tidur. Hal-hal semacam itu tidak akan terulang setelah anak-anak dewasa. 

Ketiga anak saya kan lelaki semua. Tentunya setelah mereka akil baligh, mereka tidak bisa terlalu dekat lagi secara fisik dengan ibunya. Jadi sekarang kesempatan saya untuk menciumi dan mendekap mereka sepuasnya. Mereka juga tidak akan mau bermain bongkar pasang lagi bersama saya. Kemudian saya memikirkan mereka sudah menikah dan sudah asyik dengan istrinya masing-masing. Hikss.... Di akhir pekan, ayahnya punya waktu lebih banyak untuk bermain bersama anak-anak. Ayah pun tidak menyiakan kesempatan bermain bersama Salim. Menyusun puzzle, balok, dan permainan edukatif lainnya.

Kembali lagi ke sekolah Salim. Ternyata hanya dua kali pertemuan saja Salim senang. Selebihnya, dia sudah merasa bosan dan capek. Dia maunya main saja. Saya sampai pusing membujuknya. Memang dalam waktu yang hanya sejam itu, gurunya benar-benar hanya mengajarkan membaca dan berhitung. Salim juga harus mewarnai gambar yang berbeda-beda. Jelas saja capek. Lama-lama memang terasa monoton. Saya pikir kalau hanya belajar sejam itu tidak akan terasa. Bagi anak-anak tetap saja lama kalau hanya duduk, menulis, dan membaca. Anak-anak kan suka bergerak aktif.

"Main, Ma... Main...." Salim merengek-rengek.

"Iya, nanti kita main ya kalau udah pulang sekolah."

Sepulang sekolah, "Ma, hauuuss... Salim capek sekolah...." Salim merengek-rengek lagi.

"Yuk, kita beli minum dulu." Kami pun mampir ke warung dekat sekolah. Salim langsung berlari ke arah kulkas warung dan minta diambilkan Cap Kaki Tiga Anak.

"Kaki Tiga! Kaki Tiga!" teriaknya. Saya sih sudah tahu Salim pasti minta diambilkan Cap Kaki Tiga Anak. Semua anak saya memang suka minum Cap Kaki Tiga Anak. Alhamdulillah, hausnya hilang. Tenggorokan tidak kering lagi setelah tadi ikut bernyanyi bersama ibu guru.

Awal perkenalan dengan Cap Kaki Tiga Anak itu saat anak saya yang sulung sering sariawan. Saya merasa lebih aman memberikan Cap Kaki Tiga Anak daripada obat-obatan. Rupanya si sulung ketagihan minum Cap Kaki Tiga Anak. Adik-adiknya pun ikut-ikutan suka minum. Alhamdulillah, sariawannya hilang dan tidak ada efek sampingnya. Membelinya pun mudah karena di warung dekat rumah juga ada. Anak-anak yang aktif membutuhkan tubuh yang sehat dan bugar. Panas dalam dapat menghalangi anak-anak untuk beraktifitas, apalagi kalau sudah timbul sariawan. Rasanya sangat mengganggu. Larutan Cap Kaki Tiga Anak adalah inovasi dari PT. Kino Indonesia Tbk sebagai minuman pereda panas dalam untuk anak-anak dan sudah mendapatkan Rekor MURI sebagai Minuman Pereda Panas Dalam Pertama untuk anak di Indonesia.

Sariawan hanyalah salah satu gejala Panas Dalam. Gejala lainnya adalah sakit tenggorokan, bibir pecah-pecah, daya tahan tubuh menurun, bau mulut, dan susah buang air besar. Anak-anak rentan terkena panas dalam selain karena metabolisme tubuhnya yang sangat aktif sehingga meningkatkan suhu tubuh, juga disebabkan oleh: 

• Jajan sembarangan: Snack dan cemilan tak sehat banyak dijual di warung-warung dan anak-anak suka makannya. Makanan-makanan itu mengandung gula dan penyedap yang berlebihan, sehingga membuat tenggorokan sakit.
• Suka Makan Gorengan: hampir semua makanan yang enak itu dibuat dengan digoreng, sebut saja nugget, ayam goreng krispi, kentang goreng, dan anak-anak sangat menyukainya. Minyak yang terkandung di dalam makanan tersebut akan membuat tenggorokan tidak nyaman bila dimakan berlebihan. 
• Kurang minum air putih: anak-anak kurang suka minum air putih, karena tidak ada rasanya. Alhasil, suhu tubuh yang meningkat pun sulit distabilkan karena kurang cairan.
• Cuaca Ekstrim dan Tak Menentu: cuaca yang cepat berganti, sebentar panas sebentar hujan, rentan membawa penyakit.
• Daya Tahan Tubuh Menurun: ketika anak sedang tidak enak badan, panas dalam akan mudah menyerang. 

Solusi untuk mencegah dan meringankan gejala panas dalam pada anak ya dengan minum Larutan Cap Kaki Tiga Anak yang dibuat dari bahan-bahan tradisional dan memiliki rasa yang enak, sehingga disukai anak-anak. Terbukti, ketiga anak saya suka meminumnya. 

"Salim besok enggak sekolah. Kita akan main-main ke Kidzania!" kata saya, memberi kabar gembira.

"Kidzania? Asiiik.. mau, mau, mau!" Salim antusias sekali diajak ke Kidzania. Esoknya tanggal 25 Agustus 2016, saya berangkat ke Kidzania Pacific Place atas undangan dari Kumpulan Emak Blogger dan Cap Kaki Tiga Anak untuk menghadiri Re-Launching Establishment Police Station Cap Kaki Tiga Anak di Kidzania. Tentunya dengan membawa Salim yang sudah tidak sabar bermain di Kidzania.

Siapa yang belum tahu Kidzania? Saya sendiri baru dengar namanya dan cerita-cerita dari teman yang sudah ke sana. Ini kunjungan pertama saya, makanya saya sangat antusias. KidZania adalah salah satu tempat edutainment yang memberikan pengalaman baru bagi si kecil, di mana anak-anak dapat berlatih untuk mewujudkan cita-citanya, bisa mencoba profesi apa pun yang mereka inginkan, seperti menjadi polisi, pemadam kebakaran, dokter, pilot, dan lain sebagainya.

Di antara semua permainan  itu tentu saja ada Establishment Police Station di mana anak-anak bisa bermain menjadi polisi! Belajar menjadi polisi yang baik dan menangkap penjahat yang berupaya mencuri formula larutan Cap Kaki Tiga Anak. Semua yang main di Police Station ini akan mendapatkan Cap Kaki Tiga Anak dan uang gaji sebesar 5 KidZos. Wiih, asik yaah.... 

Sesampainya di Kidzania, kami langsung masuk ke Teater dan menyaksikan pertunjukan si Kino yang lucu dan membuat semua anak terbahak-bahak. Salim pun senang menyaksikannya. Si Kino bertemu Kapten Hook yang sakit panas dalam. Si Kino memberikan Cap Kaki Tiga Anak kepada Kapten Hook dan panas dalamnya pun hilang. Ada tiga cerita yang diangkat dan semuanya lucu. Salim pun sangat menikmati dan tidak rewel minta pulang seperti biasanya. 

Setelah itu baru masuk ke acara utama, yaitu sambutan dari Bapak Kerry Riza, City Mayor KidZania Jakarta yang memberikan salam khas KidZania, KidZos. “Permainan establishment Larutan Cap Kaki Tiga Anak Police Station ini sangat seru dan menantang sehingga menjadi favorit anak – anak yang ke KidZania. Tak hanya melatih fisik dan membuat bugar saat menangkap penjahat namun juga berperan mengembangkan logika berpikir anak di mana mereka mesti mengumpulkan clue, menganalisa, dan menyimpulkan lokasi penjahat untuk kemudian menangkapnya. Selain itu, berperan sebagai polisi berarti memerangi kejahatan yang mana dapat membentuk karakter anak sebagai pribadi yang baik dan peduli terhadap sekitarnya," jelas Bapak Kerry Riza.

Kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Ibu Merliana, "Establishment Police Station Cap Kaki Tiga Anak KidZania Jakarta ini sebenarnya telah diresmikan pada bulan Juni tahun lalu, namun kami hadir kembali dengan rangkaian acara re-launching Police Station Cap Kaki Tiga Anak dalam rangka pergantian kemasan baru Cap Kaki Tiga Anak yang lebih menarik. Pada acara re-launching ini, kami juga menyiapkan aktivitas yang baru dan seru bagi anak-anak yaitu lomba mewarnai kaleng. Kali ini mewarnai dilakukan bukan di atas kertas, tapi menggunakan kaleng. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi satu pengalaman yang berkesan dan tak terlupakan bagi buah hati, karena masa kecil cuma sekali.” jelas Ibu Merliana, General Manager Marketing PT. Kino Indonesia, Tbk.

Akhirnya, dilakukanlah penandatanganan MOU antara KidZania Jakarta dan Cap Kaki Tiga Anak sebagai penanda dimulainya Re-Opening Establishment Police Station Cap Kaki Tiga Anak. Acara pun dilanjutkan dengan berjalan bersama menuju Establishment Police Station Cap Kaki Tiga Anak. Setelah Re-Opening dengan meluncurkan tembakan kertas ke udara, dilanjutkan dengan talkshow bersama Ibu Efnie, Pakar Psikologi Anak. 

“Masa kecil merupakan masa yang indah bagi anak-anak karena pada masa inilah ikatan kasih sayang antara orangtua dan anak dibentuk yang menjadi dasar emotional attachment orangtua dan anak pada usia dewasa. Pertumbuhan anak-anak harus digarisbawahi menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Salah satunya dengan melatih anak untuk berpikir dan melakukan hal-hal yang kreatif sehingga anak sejak kecil akan terbiasa melihat sesuatu dari sudut pandang yang berbeda, hal tersebut yang menjadi dasar dalam proses berpikir ketika mereka dewasa. Selain itu, melakukan hal yang sama secara berulang dalam rutinitas keseharian akan menimbulkan kejenuhan tersendiri bagi anak, oleh karenanya anak membutuhkan variasi dalam melakukan hal apa pun. Di sinilah peran Ibu menjadi sangat penting dalam menciptakan pengalaman baru bagi sang anak khususnya pengalaman yang dapat mengasah kreatifitas anak, karena hal ini dapat mengoptimalkan kecerdasan, membuat anak lebih bahagia dan percaya diri serta menciptakan ikatan yang kuat antara orangtua dan anak melalui proses orangtua mendampingi anak saat berkegiatan kreatif," kata beliau. 

 
Wah, saya mengerti sekarang kenapa Salim bosan sekolah karena kegiatannya monoton. Jadi tidak salah saya membawa Salim ke KidZania karena dia sangat senang dan mau mencoba beraneka ragam permainan yang ada. Sayangnya dia belum boleh mencoba Establishment Police Station karena umurnya masih kurang. Nanti insya Allah ke sini lagi pas umurnya 6 tahun ya dan sudah boleh mencoba Establishment Police Station. 

Kemudian Ibu Merliana menjelaskan, “Kegiatan ini merupakan perwujudan dari PT. Kino Indonesia, Tbk yang peduli terhadap tumbuh kembang anak dewasa ini di mana perkembangan teknologi yang semakin membuat gaya pertumbuhan anak semakin akrab dengan gadget dan sedikit melupakan sosialisasi dengan lingkungan sekitarnya. Melalui campaign Masa Kecil Cuma Sekali, Cap Kaki Tiga Anak ingin mengajak para bunda dan anak untuk mengikuti aktifitas-aktifitas baru untuk menciptakan pengalaman baru yang dapat memberikan warna pada masa pertumbuhan si buah hati karena #masakecilanakcumasekali."

Lomba Mewarnai di Kaleng

Ah iya yaah.. Mumpung anak-anak masih kecil, puas-puasin deh mainnya. Akan lebih baik lagi kalau bermain sambil belajar. Contohnya ya di KidZania Jakarta ini. Acara pun dilanjutkan dengan mewarnai kaleng Cap Kaki Tiga. Seluruh peserta mendapatkan goodiebag. 

Bukan hanya Establishment Police Station Cap Kaki Tiga Anak yang Re-Opening, kemasan Cap Kaki Tiga Anak pun mengalami perubahan. Lebih cerah dan ceria, sesuai dengan jiwa anak-anak. Menggunakan tokoh-tokoh Disney seperti Donald Bebek, Mickey Mouse, dan Minnie Mouse yang sangat akrab dengan anak-anak. Ada tiga rasa: Jeruk, Strawberry, dan Leci. Ukurannya juga kecil, 250 ml, pas diminum Salim. Pantesan Salim minta dibelikan terus. Logo larutan Cap Kaki bergambar kaki tiga dengan warna merah di dalam lingkaran berwarna merah, kata "Larutan Cap Kaki Tiga" berwarna hitam, dan kata "anak" berwarna merah. Logo Kaki Tiga itu memiliki makna yang luar biasa.

Kaki yang mengarah ke atas berarti mengarah ke Tuhan, Sang Pencipta. Bahwasanya kehidupan bersumber dari Sang Maha Pencipta. Sejak kecil, anak-anak sudah harus dibimbing untuk hidup sesuai perintah dan aturan-Nya. Kaki yang mengarah ke depan adalah simbol dari kerendahan hati. Sebagai makhluk ciptaan Tuhan, sudah semestinya kita tidak sombong dan takabur, meskipun dikaruniai berbagai kelebihan. Kita harus tetap rendah hati dan berlaku adil terhadap sesama. Sedangkan kaki yang mengarah ke belakang, menyimbolkan kekuatan dan kerja keras. Maknanya, semua manusia harus bekerja keras untuk menopang kehidupannya. Pada dasarnya, bumi telah menyediakan bekal untuk hidup. Tinggal kitanya, mau atau tidak bekerja dengan giat. 

Luar  biasa, makna dari logo Larutan Cap Kaki Tiga Anak. Apalagi jika kita sebagai orangtua mau mengajarkan ketiga konsep di atas kepada anak-anak sambil bermain dan belajar, tentunya. Salah satunya di KidZania Jakarta, Pacific Place, Jl. Jendral Sudirman Kav 52-53, Jakarta Selatan. KidZania buka setiap hari dari pukul 09.00 - 16.00 (Senin-Jumat). Sedangkan pada hari Sabtu-Minggu dan hari libur/ besar terdapat dua sesi. Sesi 1 pukul 09.00-14.00 dan Sesi 2 pukul 15.00-20.00 WIB. Di Kidzania, anak-anak bisa mengetahui dan belajar mempraktekkan jenis-jenis profesi yang ada di dunia ini. Sekitar lebih dari 100 jenis profesi, yang kalau mengikuti simbol Larutan Cap Kaki Tiga Anak, merupakan salah satu tujuan manusia untuk diciptakan, yaitu bekerja keras dengan tetap rendah hati.

Terima kasih ya KEB, KidZania, dan Cap Kaki Tiga Anak yang sudah mengundang kami. Kapan-kapan kami datang lagi!